Mempersembahkan Portal Berita Online Terbaru dari Kami

Mempersembahkan Portal Berita Online Terbaru dari Kami
JATAYU ONLINE :

Tugas Semester 7 (Pak Mul)

Selasa, 1 Oktober  2013 - 09.15
 Warga Solo Sambut Hangat World Toilet Summit
Sejumlah warga Solo yang tergabung dalam Republik Aeng Aeng mengarak poster selamat datang dalam 10 bahasa yang berbeda untuk peserta WTS di Bundaran Gladag, Selasa (01/09/2013) pagi.
            Jatayupos.blogspot.com, SOLO — Dalam rangka menyambut World Toilet Summit (WTS) yang dilaksanakan mulai tanggal 2-4 Oktober di Sunan Hotel Solo, Republik Aeng Aeng dan sejumlah warga Solo yang peduli terhadap kesehatan dan lingkungan menyambut kedatangan para peserta WTS dengan mengarak 5 poster dalam 10 bahasa yang berbeda di Bundaran Gladag, Selasa (01/09/2013) Pagi.

            “Kami sebagai Warga Solo menyambut hangat pelaksanaan WTS di Kota Solo karena toilet umum di kota ini jauh dari kata layak, apalagi untuk kaum difabel”, ujar Mayor Haristanto selaku Presiden Republik Aeng Aeng.

            “Di Solo sendiri kita hanya menemui toilet yang bagus dan layak hanya di mall-mall besar, sementara di sekolah-sekolah justru sering kita jumpai toilet yang kurang terawatt dan bau pesing, padahal itu untuk anak-anak kita sendiri”, terang Sisilia, salah satu warga yang peduli terhadap kesehatan dan lingkungan.

            Diharapkan dengan adanya WTS dapat menambah wawasan kepada seluruh masyarakat, khususnya Solo agar mengerti tentang pentingnya kebersihan dan kelayakan toilet. Untuk pemerintah daerah terkait diharapkan dapat menyediakan fasilitas toilet umum yang memadai, termasuk toilet bagi kaum difabel. (Gigih Priyambodo)


Senin, 30 September 2013 - 21.27
Diskusi Film Dokumenter Riuhkan TBJT
SOLO - Salah satu cuplikan film Say Hello To Yellow yang diputar dalam diskusi dan pemutaran film Cheng-Cheng Po di Ruang Kelas Wisma Seni, Taman Budaya Jawa Tengah, Solo, Senin, (30/9/2013).

Jatayupos.blogspot.com, SOLO – Pemutaran film yang bertemakan pendidikan dipersembahkan kepada masyarakat dalam acara diskusi dan pemutaran film Cheng-Cheng Po di Ruang Kelas Wisma Seni, Taman Budaya Jawa Tengah, Solo, Senin, (30/9/2013). Acara tersebut menyuguhkan dua film dokumenter pendek, dan dua film garapan movie maker asal Yogyakarta.

“Fokusnya tetap pada dunia pendidikan yang bertujuan untuk menyampaikan gagasan-gagasan penting di sekolah,” kata Purba sebagai sutradara. Film Cheng-Cheng Po dibuat pada tahun 2007 dan Film Say Hello To Yellow pada akhir tahun 2010. “Kami merasa senang ketika film itu tersebar ke berbagai daerah di Indonesia,” tambahnya.

Narasumber dalam diskusi tersebut yaitu BW Purbanegara dan Yoga (Direktur Solo Mengajar). “Solo mengajar merupakan suatu gerakan, dia bukan program, dia bergerak seperti pepatah sambil berlayar membangun kapal. Indonesia juga lahir dari sebuah gerakan reformasi,” ucap Yoga.

Banyak pesan moral yang terkandung dalam kedua film tersebut yang berhasil membuat penonton bertepuk tangan saat menonton. Spontanitas dan kepolosan  anak-anak dalam berakting yang membuat kesan film tersebut terlihat natural. (Fitri Amalia Sari)

Senin, 30  September 2013. - 15.12
Ledakan Gas Elpiji di Kantin FISIP UNS

SOLO - Keadaan kantin FISIP, Senin (30/09/2013) pasca ledakan tabung gas LPG. Ledakan ini terjadi akibat tabung gas yang bocor kemudian terkena api rokok dan meledak

Jatayupos.blogspot.com, SOLO - Sebuah tabung gas berkapasitas 3 Kg meledak di Kampus Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret pada Senin (30/09/2013) pukul 15.00 WIB. Penyebab kebakaran tersebut dipicu adanya api rokok yang menyambar gas elpiji yang sedang diganti.

Menurut keterangan korban, Rehni, peristiwa tersebut terjadi begitu cepat. Tiba-tiba gas elpiji meledak dan menyemburkan api."Saya terkejut saat api mendadak menyambar isi ruangan yang dekat dengan kompor. Saya sendiri tidak kenapa-napa, tapi Bu Yuni kaki nya terbakar padahal posisinya lebih jauh dari kompor", ujar Rehni.

Sampai saat ini kebakaran menimbulkan 6 korban luka-luka, diantaranya Ibu Yuni dan Bapak Nardi penjaga kantin, dan yang lain adalah mahasiswa. Korban dilarikan ke Medical Center UNS, tetapi karena tidak memungkinkan kemudian dirujuk ke rumah sakit Moewardi.

Api dengan cepat dapat dipadamkan oleh tim keamanan kampus. Sehingga api tidak sempat merambat ke tempat lain. (Indiana)

Minggu, 29 September 2013. - 22.41
Souljah Menggoyang Alun-alun Karanganyar

KARANGANYAR - Konser Souljah berlangsung dengan meriah di Alun-Alun Karanganyar yang bertempat di depan kantor Bupati Karanganyar. Acara tersebut diselenggarakan Minggu, (29/9/2013) mulai pukul 19.00.
            Jatayupos.blogspot.com, KARANGANYAR – Grup Band Souljah asal Bekasi sukses menggebrak Alun-alun Karanganyar. Acara tersebut dimulai pukul 19.00, Minggu (29/9/2013). Souljah merupakan aliran musik ska perkembangan dari musik Jamaika.

            Pengisi dalam acara tersebut tidak hanya Souljah, Band Down For Life (rock), Sexy Dance, Band Reggae dan DJ ikut serta dalam memeriahkan acara ini. Untuk menikmati berbagai aliran musik tersebut penonton tidak dikenakan biaya masuk alias gratis.

            Pengunjung yang datang menikmati acara musik tersebut, Ervian, mengungkapkan perasaannya setelah menyaksikan acara tersebut. “Kebetulan saya meyukai musik reggae jadi saya sangat menikmati konser ini apalagi ini diperuntukkan untuk umum dan gratis,” ungkap Ervian yang merupakan fans dari Souljah.

            Untuk pengamanan beberapa jam sebelum acara di mulai anggota dari Polres Karanganyar diberikan pengarahan dari komandan mengenai tugas-tugas selama konser berlangsung.  Pasukan yang dikerahkan dalam konser ini adalah  50 pers Sabhara, 30 anggota Satuan Obvit, 20 anggota Satuan Lalu Lintas, 10 anggota Intel, dan 10 anggota Reskrim.

            Tempat- tempat yang harus dijaga disisi panggung diisi oleh Sabhara, sekitar panggung diisi Satuan Obvit, pengaturan lalu lintas diatur oleh Satlantas dan Reskrim Intel menyebar diantara pengunjung. Menurut Briptu Ade semua itu di vloting sesuai dengan tugasnya agar apabila terjadi kerawanan atau percikkan kecil masalah bisa langsung diatasi agar acara terus berlanjut dan kondusif. (Della Prelanda)

Minggu, 29 September 2013. - 22.14
Menampung Karya Baru Anak Bangsa Melalui Bukan Musik Biasa



SOLO - Musik : TBS (Taman Budaya Surakarta) mengaadakan event musik bertema “Bukan Musik Biasa” pada (29/9/2013). Acara ini bertujuan untuk menampung karya baru anak-anak muda. Event yang dimulai sekitar pukul 19.30 ini diisi oleh beberapa grup musik dari luar kota.
Jatayupos.blogspot.com, SOLO – Minggu (29/9/2013), Taman Budaya Surakarta (TBS) tepatnya di Pendopo Wisma Seni mengadakan acara yang bertemakan “Bukan Musik Biasa”, hal ini dikarenakan karena  jenis aliran musik seperti ini belum banyak dikenal khalayak.

 Menurut Gondrong Gunarto,”Diselenggarakannya acara ini untuk mengenalkan warga Solo karena musik ini sepertinya kurang ruang di mata masyarakat dan event ini untuk menampung karya-karya baru dari anak bangsa,” ujar penyelenggara event tersebut.

Dalam event ini ada beberapa penampil atau pengisi acara seperti grup musik Yeni Griwil dari Temanggung, Hery Kristian Buana Tanjung dari Yogyakarta, dan Saung Suara Slatiga dari Salatiga. Pembicara oleh Menet Chairul Slamet dan MC event tersebut adalah Mas Dul yaitu salah satu personil grup musik lawak asal Solo “Pecas Ndahe”.

Event tersebut tak hanya dihadiri oleh warga Solo, tetapi juga terdapat beberapa warga negsrs asing yang datang untuk menyaksikan event tersebut karena dibebaskan biaya masuk alias gratis. Adapun maksud tema dari event ini adalah, “Bukan Biasa Buat Siapa yaitu musik yang tidak biasa yang bisa dinikmati oleh siapa saja “,tambah Gondrong. (Diaz Ageng W)



                                                                                  Minggu, 29 September 2013. - 21.08
Sorak Sorai SAMFC FEST 2013
Solo – Gagak Rimang, band asal Semarang menjadi salah satu pengisi acara SAMFC FEST 2013 di Gelanggang Pemuda Bung Karno, Manahan, Solo, Minggu (29/09/2013).

Jatayupos.blogspot.com, SOLO – Berawal dari sebuah perkumpulan anak muda yang berasal dari beberapa komunitas, SAMFC kali pertama menggelar sebuah acara bertajuk SAMFC FEST 2013 di Gelanggang Pemuda Bung Karno, Manahan, Solo, Minggu (29/09/2013).

       Menurut Bagus selaku Sie Publikasi Acara SAMFC FEST 2013 mengungkapkan harapannya bahwa acara yang kali pertama digelar oleh komunitas SAMFC ini, nantinya akan menjadi agenda rutin SAMFC setiap tahun. “Kebanyakan anggota SAMFC itu jualan. Jadi acara ini bisa digelar dengan modal dari sponsor para anggota yang memiliki bisnis clothing.” imbuhnya.

Acara yang digelar mulai pukul 10.00 – 22.00 WIB ini diisi oleh beberapa partisipan yang berasal dari Solo, Yogyakarta, Semarang dan Magelang. Di event SAMFC FEST 2013 ini mengadakan beberapa kegiatan, seperti kompetisi BMX, kompetisi Skateboarding, kompetisi graffiti bazaar clothing dan live band beraliran frog stone yang diikuti sebanyak 16 band.


“Senang dengan digelarnya SAMFC FEST 2013 ini. Karena bisa mempererat silaturahmi anggota SAMFC yang berasal dari beberapa komunitas.” papar Kiehl,  salah satu anggota band pengisi acara ketika ditemui reporter Jatayupos. (ERLINA YUNI ASTUTIK)


Minggu, 29 September 2013. - 20.04
UNS Borong Piala di Kejuaraan POMPROV
SEMARANG -  Tim futsal kontingen UNS meraih mendali emas pada kejuaraan POMPROV di semarang pada sabtu (28/9/2013) lalu

Jatayupos.blogspot.com, SEMARANG - Kontingen Universitas Sebelas Maret berhasil membawa pulang predikat juara umum pada Kejuaraan Pekan Olahraga Mahasiswa Provinsi (POMPROV) di Semarang. Kejuaraan POMPROV ini berlangsung dari tanggal 26-29 September 2013. Kegiatan ini merupakan acara satu tahun sekali yang diadakan untuk menyaring tim terbaik menuju POMNAS.

Kejuaraan ini diikuti oleh universitas yang terdapat di seluruh Provinsi Jawa Tengah. Cabang olahraga yang diikuti oleh kontingen UNS adalah sepak bola, basket, tenis, bulu tangkis, tenis meja, pencak silat, karate, futsal,dan bola voli. Dari cabang olahraga tersebut, UNS berhasil menyabet Juara 1 cabang olahraga Futsal, Juara 1 Voli Putri, Juara 2 voli putra, Juara 3 Sepakbola, Juara 1 Basket Putri, dan Juara 2 Basket Putra. Dengan begitu UNS berhasil membawa nama Juara Umum pada POMPROV 2013 ini.

"Ya, sebagai official, saya bangga kontingen UNS berhasil membawa pulang banyak piala. Semoga mendapat apresiasi yang menyenangkan dari kampus. Kami telah berusaha yang terbaik demi nama almamater", ujar Dhuma (20) Official dari Tim Sepak Bola.

Dalam pomprov 2013 ini panitia UNNES menyediakan piala bergilir dari Pengurus Provinsi Jawa Tengah dan medali tiap atlet yang mendapat juara 1,2, dan 3. Serta uang pembinaan untuk Juara Umum 1 sebanyak 15 juta,  Juara Umum 2 sebanyak 10 juta dan juara umum 3 sebanyak 5 juta rupiah. (Indiana)


Minggu, 29 September 2013. - 19.54
Eksistensi Musik Reggae di Solo
SOLO - Performa band Rasta Varas dalam event Reggaeuleran Day ke-6 di Taman Hiburan Rakyat Sriwedari, Minggu (29/9/2013). Event diselenggarakan untuk memberikan kesempatan bagi band-band indie untuk unjuk kebolehan mereka.

Jatayupos.blogspot.com, SOLO  – Event Reggaeuleran Day ke-6 yang diadakan di Taman Hiburan Rakyat (THR) Sriwedari, Minggu (29/9/2013). Acara ini dimulai pukul 16.00 – 22.00 WIB yang diselenggarakan oleh Reggae Solo Community. Event ini diadakan sebagai acara rutin oleh Reggae Solo Community (RSC) setiap 2 bulan sekali untuk selalu menjaga eksistensi musik reggae di Solo.

Kali ini RSC mengambil tema Peace of Soul, hal ini juga diwujudkan untuk memperlihatkan kemampuan para grup musik reggae yang ada di Karisidenan Surakarta. Ada 9 grup reggae indie asal Karisidenan Surakarta yang ikut memeriahkan acara ini.

Menurut Ridwan selaku Ketua Reggae Solo Community, band-band indie ini selalu naik turun peminatnya, sehingga acara seperti ini harus sering dilakukan agar eksistensi band reggae ini selalu bisa dinikmati para pecintanya. “Saya berharap band-band reggae indie ini bisa selalu eksis dan syukur-syukur bisa Go Nasional”, tambah Ridwan. Band-band reggae yang memiliki performa bagus nantinya akan diikutkan dalam event utama komunitas reggae. “Insyaallah event utamanya nanti akan diadakan di Kapal”, lengkap Ridwan. (Rizka Sheentya D.A.)



            Kamis ,26 September 2013 - 17.08
Pertahankan Budaya Lewat Kirab
SOLO - Perayaan kirab budaya merti desa mojosongo di sepanjang jalan brigjen katamso pada Minggu (29/9/2013)
Jatayupos.blogspot.com, SOLO - Warga Kelurahan Mojosongo kembali menggelar Kirab Budaya yang bertemakan 'Nguri-uri Budaya Jawi'. Acara tahunan yang berlangsung pada Sabtu (29/9/2013) ini diikuti oleh lebih dari 1000 orang warga. Kirab budaya Merti Desa ini mengambil rute lapangan Mojosongo melewati Jalan Brigjen Katamso dan berakhir di tepi Kali Anyar.

Walikota Surakarta, FX Hadi Rudiyatmo dalam pidatonya menyampaikan bahwa acara tahunan ini merupakan salah satu cara untuk nguri-uri (memperingati-red) dan untuk menghormati para pejuang bangsa. Kirab tersebut diikuti oleh 35 RW dan 2 organisasi masyarakat di Kelurahan Mojosongo. Acara ini menggambarkan potensi masyarakat Mojosongo, seperti kirab hasil bumi, produksi industri, serta sanggar kesenian Mojosongo.

Acara Kirab Budaya Merti Desa 2013 ini merupakan rangkaian kegiatan yang diadakan mulai tanggal 26-29 September 2013, yakni pameran dan expo Potensi Mojosongo , bersih desa Mojosongo, gelar budaya, dan pagelaran wayang kulit. Rangkaian acara tersebut ditutup dengan Kirab dan Larung Sukerto pada hari ini. (Indiana)


Minggu, 29 September 2013 - 13.12
Menjelang Idul Adha, Bengkel Disulap Menjadi Kandang Kambing
Karanganyar – Masduki, 60, memberi makan kambing-kambing di bengkel miliknya yang dijadikan kandang di Desa Bonangan RT03/IV, Baturan, Colomadu, Karanganyar, Minggu (29/09/2013)

Jatayupos.blogspot.com KARANGANYAR – Menjelang Hari Raya Idul Adha, pedagang kambing musiman akan menjamur di berbagai wilayah. Salah satunya Masduki, 60, warga Desa Bonangan RT03/IV, Baturan, Colomadu, Karanganyar ini menjadikan bengkel dan emperan rumahnya menjadi kandang untuk menaruh kambing yang diperjual belikan.

Mas duki mengaku bahwa menjadi penjual kambing musiman atau dadakan ini sudah dilakukannya sejak tahun 1986. Selama menjelang sampai setelah masa Idul Adha, ia mengaku mampu menjual kambing sekitar 70-100 ekor. Kambing-kambing dilapaknya berasal dari pembelian dengan modal sendiri dan titipan dari tetangganya.

“ Jual kambing dadakan seperti ini memudahkan bagi para masyarakat yang ingin berkurban tanpa harus membeli ke tempat yang jauh.” papar Masduki yang sehari-hari bekerja dengan membuka usaha bengkel ini. (ERLINA YUNI ASTUTIK)

Minggu, 29 September 2013. - 10.15
Kampanye Bahasa Isyarat Sebagai Aksesibilitas Tuna Rungu
Solo - Ketua Gerakan untuk Kesejahteraan Tuna Rungu Indonesia (Gerkatin) Solo, Muhammad Isnaini, 35, memandu puluhan peserta long march “Mendengar dengan Bahasa Isyarat” untuk mempertunjukkan lagu Indonesia Raya dengan gerakan bahasa isyarat (bukan menyanyi) di Solo Car Free Day Jl. Slamet Riyadi, Minggu (29/09/2013)



Jatayupos.blogspot.com, SOLO – Puluhan penyandang tuna rungu menggelar aksi long march “Mendengar dengan Bahasa Isyarat” untuk memperingati Hari Tuli Sedunia,  Minggu (29/9/2013) di Solo Car Free Day Jl. Slamet Riyadi.


Aksi kampanye ini dimulai dari Sriwedari dan berakhir di Gladag. Kampanye yang sekaligus memperingati Hari Tuli Sedunia ini diperingati setiap tanggal 29 September di Solo serta diikuti oleh lima daerah yakni, Solo, Sragen, Karanganyar, Klaten, dan Boyolali. 



Menurut Ketua Gerakan untuk Kesejahteraan Tuna Rungu Indonesia (Gerkatin) Solo, Muhammad Isnaini (35), aksi long march ini dalam rangka untuk mengampanyekan  penggunaan bahasa isyarat sebagai aksesibilitas penyandang tuna rungu dalam berkomunikasi.

            “Harapan kedepan, Indonesia bisa menerima aksesibilitas bahasa isyarat sebagai cara berkomunikasi.” tutur Muhammad yang diterjemahkan Yudi Aditya.




Dalam aksi kampanye tersebut, Muhammad Isnaini juga memandu para peserta long march untuk menampilkan lagu Indonesia Raya dengan gerakan bahasa isyarat (bukan menyanyi). Hal ini menarik perhatian bagi pengunjung yang melintas. (Erlina Yuni Astutik)



Minggu, 29 September 2013. - 10.34
Ontel Solo Ikut Meriahkan Pemecahan Rekor Muri di CFD
SOLO - Onthel Solo yang hadir memeriahkan Pemecahan Rekor Muri di CFD, Minggu (29/9/2013). Acara ini diselenggarakan sebagai satu acara Ulang Tahun SMA Batik 1 Surakarta ke - 56
Jatayupos.blogspot.com, SOLO  – Onthel Solo ikut hadir  memeriahkan pemecahan Rekor Muri pembentangan kain batik terpanjang di  Solo Car Free Day pada Minggu (29/9/2013). Acara ini diadakan untuk menyambut ulang tahun SMA Batik 1Surakarta yang ke-56.

Setiap hari Minggu, Onthel Solo yang biasanya  kumpul  LP berpindah tempat didekat patung Gladag untuk ikut memeriahkan acara pemecahan Rekor Muri ini. Menurut Agung, selaku pengurus Onthel Solo, event ini menarik karena baru pertama kali diselenggarakan di Kota Solo.

Selain membentangkan kain batik sepanjang 4,1 km, SMA Batik 1 Surakarta juga menampilkan fashion show batik. Acara ini menyedot banyak perhatian dari masyarakat yang berada CFD. “Acara ini menarik karena batik mengandung nilai-nilai filosofi yang berbeda dijadikan satu agar kita bersatu”, jelas Agung. (Rizka Sheentya D.A.)


Minggu, 29 September 2013. - 10.32
SMA Batik 1 Surakarta Pecahkan Rekor MURI
SOLO - Sebanyak 6.600 siswa-siswi SMA Batik 1 Surakarta membentangkan kain batik sepanjang 4,1 km yang dibentangkan dari Purwosari hingga Gladag pada Solo Car Free Day, Minggu (29/9/2013). Acara ini diselenggarakan untuk memperingati ulang tahun SMA Batik yang ke-56.
            Jatayupos.blogspot.com, SOLO – Dalam memperingati hari jadi nya yang ke-56, SMA Batik 1 Surakarta memecahkan rekor MURI dengan membentangkan kain batik sepanjang 4,1 km dari Purwosari hingga bundaran Gladag di Solo Car Free Day, Minggu (29/9/2013).

            Menurut Kepala Sekolah SMA Batik 1 Surakarta,M. Setyo Nugroho  dipilihnya batik dalam pemecahan rekor MURI ini karena batik sendiri memiliki filosofi bagi SMA Batik 1 Surakarta. “Kita ingin membuat histori bahwa SMA Batik 1 Surakarta didirikan oleh para pengusaha batik, selain itu Solo juga merupakan Kota Batik Dunia.”, ujarnya. Pemecahan rekor MURI ini melibatkan 6.600 siswa/siswi SMA tersebut.

            Sebagai alumni SMA Batik 1 Surakarta, Endita Dwicahyanti merasa senang dapat berpartisipasi dalam pemecahan rekor MURI ini. “Saya sangat senang dapat mengikuti pemecahan rekor MURI ini dengan sangat lancar. Dan saya berharap SMA Batik 1 Surakarta dapat menjadi sekolah percontohan untuk sekolah lainnya.”, ungkapnya.

            Disamping itu, M. Setyo Nugroho berharap semoga dalam kegiatan ini generasi muda tidak lupa akan budaya batik yang ada di Indonesia, terutama di Kota Solo. Selain itu, dapat menyelenggarakan kegitan dan event-event yang bertema batik untuk kedepannya. (Widya Andhyta)


Minggu, 29 September 2013. - 09.41
Dragbike Sragen

SRAGEN - Dragbike Championship di kota Sragen bertempat di Sirkuit Alun-alun Sragen yang memperebutkan piala Bupati Sragen dan uang puluhan juta rupiah. Acara tersebut diselenggarakan Minggu, (29/09/2013) pukul 09.00.
Jatayupos.blogspot.com, SRAGEN – Drag Bike Championship 2013 Sragen  dilaksanakan Minggu, (29/9/2013). Dragbike tersebut bertempat di Sirkuit Alun-alun Sragen. Tepatnya di Jalan Raya Sukowati. Pertandingan Drag Bike memperebutkan Piala Bupati Sragen dan uang puluhan juta rupiah. Acara dimulai pukul 09.00 - selesai. Untuk menyaksikan Drag Bike ini dikenakan biaya Rp 50.000. Dan sebagai bukti tanda masuk diberikan stempel sebuah cap.

            “Untuk peserta yang ingin mengikuti pertandingan dikenakan biaya lokal Kabupaten sebesar Rp 300.000 sedangkan Lokal Karesidenan dan Umum sebesar Rp 350.000. Dan pendafataran diadakan di Hotel Graha Sragen. Peserta yang mengikuti Drag Bike berasal dari berbagai kota seperti Semarang, Klaten, Boyolali, Jogjakarta, Sragen, Karanganyar, Sukoharjo, Ngawi dll,” ungkap Rony salah satu panitia Drag Bike.

Pertandingan Drag Bike Sragen yang digunakan kelas Bebek 116 CC, Bebek 130 CC, Satria Fu Standart Amatir Sragen, Satria Fu Standart Amatir Solo, Satria F 150 Tune Up, Ninja Rangka Standart 150 CC, Ninja 150 Rangka Bebas.

Agus Fatchurrahman sebagai Bupati Sragen berharap dengan adanya drag bike di Sragen bisa menyalurkan hobi dan mengurangi balap liar. Serta terima kasih kepada masyarakat karena sudah mau membeli tiket untuk melihat Drag Bike dan juga kepada semua yang sudah mau berpartisipasi untuk meramaikan acara ini. “Sehingga tahun depan drag bike bisa berjalan lebih baik lagi,” tambah Bupati Sragen ini. (Della Prelanda)



Sabtu, 28 september 2013. - 23.00
Iga Mawarni Bius Penonton Solo City Jazz
SOLO - Penampilan Iga Mawarni saat menyanyikan lagu "Kasmaran" pada hari terakhir Solo City Jazz 2013 di Benteng Vasternburg, Sabtu (28/9/2013).
            Jatayupos.blogspot.com, SOLO – Sabtu (28/9/2013) merupakan puncak penyelenggaraan Solo City Jazz 2013 yang bertempat di Benteng Vasternburg. Beberapa musisi ternama tampil di hari terakhir ini, seperti Harry Toledo, Iga Mawarni feat B’Allstar, Absud Nation, Jazz & Classica Concerta, dan ibu-ibu centil yang tergabung dalam Sahita.

            Penampilan pertama dibuka oleh gadis cilik bernama Michelle Kunhle. Ia membawakan beberapa lagu, salah satunya adalah Summer Time yang dinyanyikan dengan apik. Setelah itu ada penampilan dari Absud Nation yang merupakan bagian dari Jazz Ngisor ringin Semarang. Selanjutnya giliran IBF bersama Harry Toledo, sampai akhirnya penampilan yang ditunggu-tunggu pun datang, Iga Mawarni berkolaborasi bersama para musisi B’All Stars. Ia mambawakan lagu Kasmaran pada penampilan pertamanya, ini merupakan salah satu judul lagu di album pertamanya. Penonton pun seketika langsung terbius oleh keanggunan suaranya.

            Menurut Ari, salah satu penikmat musik jazz di Solo ini, ia mengaku sangat puas pada penyelenggaran Solo City Jazz tahun ini. “Saya sangat senang selalu dapat menyaksikan Solo City Jazz tahun ini, apalagi ada mbak Iga Mawarni yang merupakan salah satu idola saya.” Ungkap pria yang selalu meyaksikan Solo City Jazz dari tahun pertama ini.

            Setelah puas menghibur masyarakat Solo pada event tahunan ini, Iga Mawarni pun meninggalkan panggung dan dilanjutkan penampilan dari Sahita yang sekaligus menutup event Solo City Jazz 2013 ini. (Widya Andhyta)




Jumat, 28 september 2013. - 14.00
Si Jago Merah Mengamuk di Puri Gading

SOLO - Pemadam kebakaran sedang memadamkan api  diduga api berasal dari konsrleting listrik menjadi pemciu api yang berasal dari luar.

Jatayupos.blogspot.com, SOLO - Kebakaran terjadi di rumah  Herizal sekitar pukul 12.30, Sabtu (28/9/2013) di Puri Gading komplek AH. Api dapat dipadamkan selang waktu 2 jam setelah mengerahkan sekitar 6 unit mobil pemadam kebakaran.

Menurut satpam di komplek tersebut, Tak ada korban jiwa dalam insiden ini, tetapi kerugian mencapai ratusan  juta rupiah. Selang 30 menit setelah api berhasil dipadamkan, anak dari Herizal datang dan langsung menuju ke lokasi untuk mengecek kondisi rumahnya yang dikawal oleh petugas pemadam kebakaran.

Menurut saksi mata salah satu kerabat korban berada dalam rumah saat terjadi kebakaran, namun tidak tahu jika terjadi kebakaran. Belum dipastikan penyebab kebakaran dalam insiden tersebut. Dugaan sementara konsrleting listrik menjadi pemciu api yang berasal dari luar.  Sekitar 20 orang warga ikut membantu memindahkan barang yang mungkin masih bisa diselamatkan. (Diaz Ageng)


Jumat, 28 september 2013. - 13.43
Event Promosi IB Vaganza Bank Sinarmas di Solo Grand Mall

SOLO - Event : IB Vaganza saat mempromosikan Bank Sinar Mas sebagai salah satu bank Syariah. Acara ini diselenggarakan mulai  tanggal 27-29 September pukul 09.30-21.00 di Atrium Solo Grand Mall. (28/9/2013). 

            Jatayupos.blogspot.com, SOLO - Atrium Solo Grand Mall, hari ini, Sabtu (28/9/2013), pameran IB Vaganza Bank Syariah memasuki hari kedua. Setelah sukses membuka acara pada hari sebelumya, hari ini IB Vaganza masih tetap mempromosikan bank-bank syariah di Kota Surakarta.

Menurut Asbi Rahma “Acara ini diselenggarakan untuk memperkenalkan salah satu Bank Syariah pada masyarakat Solo pada khususnya”, ujar penyelenggara event tersebut. Selain itu juga memberitahukan bahwa Bank Sinar Mas (BSM) tidak kalah dengan Bank conventional lainnya.

Transaksi Bank Sinarmas bisa dibilang halal karena sudah menggunakan aturan akad syariah. Acara ini diselenggarakan selama 3 hari yaitu pada tanggal 27-29 September dari pukul 09.30-21-00. Banyak hadiah dan voucher yang dibagikan pada pengunjung event promosi tersebut.

Transaksi di Bank Sinarmas juga dapat menggunakan internet banking maupun internet mobile. Bahkan acara tersebut juga mengundi 2 logam mulia pada pengunjung yang langsung membuka rekening tabungan pada saat event berlangsung. (Diaz Ageng W.)


Jumat, 28 september 2013. - 12.12
Smart Shopping, Anak Belajar Belanja Hemat
   
SOLO – Ramai : Puluhan siswa/i HSKS mengikuti flasmob bersama guru dan karyawan Carrefour Solo Paragon Mall, Sabtu (28/9/2013), sebelum melaksanakan kegiatan Smart Shopping. Outing class ini melatih anak agar dapat berbelanja hemat.
                Jatayupos.blogspot.com, SOLO - Home Schooling Kak Seto (HSKS) bekerja sama dengan Carrefour Solo Paragon mengadakan acara Smart Shopping , Sabtu (28/9/2013). Acara smart shopping ini adalah bagian dari acara rutin HSKS yang disebut outing class. kegiatan ini sendiri diadakan tiap satu bulan sekali dengan tema yang berbeda.

                “Acara ini bertujuan agar anak-anak dapat belajar belanja secara mandiri dan hemat. Jadi anak tidak asal ambil jika sedang berbelanja. Anak akan belajar membeli apa yang dibutuhkan serta apa yang bisa dibeli dengan uang yang secukupnya.” Ujar Yanti, Kepala Sekolah HSKS.

                Kegiatan yang diikuti puluhan siswa/i HSKS ini dimulai pukul 09.00 pagi sampai pukul 12.00 siang, selain acara Smart Shopping juga diadakan flashmob murid-murid dan staf pengajar HSKS bersama dengan para karyawan Carrefour Solo Paragon. Selain itu ada juga lomba makan semangka dan juga makan roti sebagai pembuka kegiatan.

                Para peserta acara smart shopping ini mengaku senang dengan diadakannya acara ini. Karena selain bisa bermain para peserta juga dapat belajar berbelanja. Seperti yang dikatakan Abed, salah satu peserta Smart Shopping. “Saya senang dengan acara seperti ini, selain jalan-jalan di mall saya juga dapat belajar sambil bermain bersama teman-teman. Selain itu bisa belanja tanpa ditemani orang tua rasanya puas.” Ujarnya. (LUKAS RADITYA)


Jumat, 28 september 2013. - 11.31
Terompet Iringan Wisuda
SOLO - Sekelompok pemain terompet Marching Band UNS  ikut merayakan kelulusan anggotanya di Pelataran Rektorat UNS pada Sabtu (28/09/2013) lalu.
Jatayupos.blogspot.com, SOLO - Pelaksanaan wisuda program Diploma Universitas  Sebelas Maret (UNS) periode I tahun akademik 2013/2014 berhasil luluskan 1.678 orang mahasiswa. Wisuda dilaksanakan secara bersamaan di Auditorium Universitas Sebelas Maret oleh Prof. Dr. Ravik Karsidi, M.S selaku rektor universitas tersebut.

Terlihat beberapa orang memainkan alat musik terompet di halaman depan Rektorat UNS untuk merayakan kelulusan anggota marching band. Pada periode ini ada sebanyak 4 orang dari anggota marching band yang berhasil wisuda, yaitu Rony, Tito, Andre, dan Fahmi.

"Penyambutan ini kita lakukan setiap ada anggota dari marching band yang telah diwisuda", kata Lita salah seorang pemain terompet tersebut.

Penyambutan wisuda dari anggota marching band tersebut telah direncanakan sebelumnya. Dan kegiatan ini merupakan tradisi turun temurun. Namun pada hari ini hanya alat musik terompet saja yang menyambut kelulusan anggota marching band yang telah lulus, dikarenakan anggota inti marching band sedang bertanding di Bandung. (Indiana)

Jumat, 28 september 2013. - 10.02
Solo Kota Inklusi Untuk Anak, Tanpa Diskriminasi

SOLO - Gembira : Sekelompok anak-anak dari berbagai SD di Kota Solo sedang menampilkan tarian pembuka dalam rangka pencanangan Solo Kota Inklusi Layak Anak di Balaikota Surakarta, Sabtu (28/9/2013)
            Jatayupos.blogspot.com, SOLO – Bertempat di Balaikota Surakarta, Sabtu (28/9/2013), diadakan pencanangan Solo Kota Inklusi Layak Anak. Acara yang dimulai pukul 08.00 ini diawali dengan kirab dan iring-iringan Walikota Surakarta FX. Hadi Rudyatmo serta diikuti oleh pejabat lainnya, termasuk Putra-Putri Solo 2013.

            Maksud dan tujuan dari Solo Kota Inklusi Layak Anak ini adalah mencegah adanya tindak diskriminasi terhadap anak yang berkebutuhan khusus. “Maksud dari Kota Inklusi Layak Anak ini adalah supaya anak-anak berkebutuhan khusus dapat mengenyam pendidikan yang sama, sehingga tidak ada diskriminasi. Dan sekolah-sekolah di Solo ini sudah menjadi sekolah inklusi, dengan begitu anak-anak yang berkebutuhan khusus bisa bersekolah di sekolah negeri pada umumnya. Dan masing-masing sekolah diberikan guru pembimbing.” ungkap Walikota Surakarta saat diwawancarai.

            Guru-guru dari beberapa sekolah di Solo pun mendapatkan workshop mengenai program inklusi ini, mereka mendapatkan tambahan pelajaran dan ilmu untuk melatih serta membimbing anak-anak yang berkebutuhan khusus.

            Selain itu, Solo juga merupakan Kota Rehabilitasi sehingga Pemkot Solo menambah layanan kesehatan seperti Puskesmas dan layanan autis. Dana dari pembangunan layanan kesehatan tersebut diperoleh dari APBD dan APBN. (Widya Andhyta)


Jumat, 27 september 2013. - 20.05
Pecinta Lari di Solo Satukan Langkah

SOLO - Sekelompok pecinta lari dalam acara Fun Night Run pada Kamis (27/9/2013) di Pelataran Solo Paragon Mall.
Jatayupos.blogspot.com, SOLO – Pecinta olahraga lari berkumpul dalam kegiatan Fun Night Run pada Kamis (27/9/2013) malam di depan Solo Paragon Mall. Kegiatan Fun Night Run ini diikuti oleh peserta pria maupun wanita.

Fun Night Run merupakan kegiatan yang diagendakan oleh para pecinta lari di Kota Solo. Lari pada malam hari ini diadakan untuk pertama kalinya. Rute Fun Night Run dimulai dari depan Solo Paragon Mall menuju Lapangan Kota Barat, melewati  Jalan Slamet Riyadi, Ngarsopuro, kemudian kembali ke Solo Paragon Mall.

                “Sebenernya kita belum membentuk sebuah komunitas. Kami hanya sebuah perkumpulan orang yang sama-sama menyukai olahraga lari. Jadi ketuanya pun belum ada”, ungkap Inggit salah satu peserta Fun Night Run.

Belum banyak peserta yang mengikuti kegiatan ini. Hal menarik dari kegiatan ini adalah keberadaan wanita yang ikut berpartisipasi di dalamnya. Tidak ada perbedaan antara pria dan wanita dalam perkumpulan ini. Hal ini tercermin pada rute yang dilewati untuk lintasan lari. Melalui acara perdana ini diharapkan lebih banyak lagi pecinta lari yang ikut tergabung di dalamnya. (Indiana)



Jumat, 27 september 2013. - 20.00

Mobilmu Tak Selincah Sepedaku
SOLO - Peserta Solo Last Friday Night dengan kostum merah putih memenuhi selatan Stadion Manahan (27/9/2013) . Mereka melakukan aksi protes terhadap adanya kebijakan mobil murah oleh pemerintah.


Jatayupos.blogspot.com, Solo - Komunitas Solo Last Friday Ride (SLFR)malam ini (27/9/2013)  mengadakan aksi protes menolak program LCGC (Low Cost Green Car)  . Acara yang berlangsung di  depan Stadion Manahan Solo ini di ikuti sekitar 2000 pesepeda.

Terlihat mereka membawa beberapa spandukkecaman, dimana salah satu spanduk bertuliskan "Mobilmu tak Selincah Sepedaku" . Dengan memakai kostum berwarna merah putih,tepat pukul 8 malam , rombongan mulai melakukan sepeda massal mengelilingi Kota Solo.

"Ini merupakan sindiran , salah satu aksi protes menolak LCGC .  Karena sebelum adanya program mobil murah jalanan di Indonesia sudah macet. Apalagi jika mobil murah ini ada. Kita ingin mengenalkan sepeda kepada masyarakat. Serta mengajak orang-orang untuk bersepeda saja!", hal ini disampaikan oleh Giri selaku koordinator penggerak  dari Solo Last Friday Ride.

Ini merupakan kegiatan SLFN yang ke-29 dan dilaksanakan rutin setiap bulan. Dengan tema yang berbeda tiap bulannya. Kegiatan ini dilakukan tepatnya setiap hari Jumat malam minggu terakhir tiap bulannya. (Akbar Prayogo)



Jumat, 27 september 2013. - 17.40
Tubuh Pembebasan dalam Balutan Lukisan
SOLO -Pengunjung sedang berjalan mengamati lukisan karya Jati Wahyono di Balai Soejatmoko (27/9/2013) . Pameran yang berlangsung selama lima hari ini bertema “Tubuh Pembebasan”.

Jatayupos.blogspot.com, SOLO - Pameran seni rupa yang bertema Tubuh Pembebasan karya Jati Wahyono digelar di Balai Soejatmoko (27/9/2013). Pameran yang berlangsung dari tanggal 25-29 September 2013 ini merupakan gambaran dari jejak kreatifnya dari tahun 2005-2013. Dan merupakan langkah penting setelah ia menyelesaikan studi akademiknya di Jurusan Seni Lukis ISI Surakarta.

Dalam pameran ini , pelukis menyajikan dua hal besar dalam karyanya. Pertama ia memaknai bahwa tubuh sebagai narasi. Dimana pelukis mengungkapkan rasa kekhawatirannya tentang rasa nasionalisme bangsa Indonesia yang kian tergerus dan luntur. 

Yang kedua adalah tubuh menjadi inti wacana . Melalui tubuhnya yang sebagai radar, ia memberi semacam sinyal early warning pada kehidupan tentang persoalan penting seperti nasionalisme , bahaya integrasi bangsa dan KKN yang kian mengancam negeri ini . 

Jati berharap melalui pameran ini  pengunjung dapat menangkap pesan dari pemikirannya tentang gejala sosial yang terjadi saat ini di masyarakat dan disampaikan melalui 18 karya lukisannya. (Akbar Prayogo)


Kamis, 26 september 2013. - 20.06
Pentas Parkiran Jazz Tetap Diminati

Andi and Friends saat tampil di Parkiran Jazz yang digelar di Balai Soedjatmoko, Kamis (26/9) malam.

Jatayupos.com, SOLO — Pentas rutin Parkiran Jazz kembali digelar di Balai Soedjatmoko, Kamis (26/9/2013) malam. Acara ini dimeriahkan oleh beberapa grup Jazz dari Solo, Yogya dan beberapa musisi Jazz yang berasal dari Jerman, Ukraina, dan Rusia.

Humas Parkiran Jazz Adit Ong mengatakan, acara seperti ini menjadi ajang silaturahmi pemusik dan pencinta jazz. Pentas ini juga untuk menunjukan kreatifitas dalam bermain jazz. Karena memang bermain jazz membutuhkan inovasi agar tidak terkesan monoton, terangnya. Parkiran Jazz memang selalu mendapat respons positif dari masyarakat. Bahkan penonton pentas musik jazz ini setiap tahunnya meningkat, kondisi tersebut menunjukkan jazz sudah diterima masyarakat Solo.


Melalui Parkiran Jazz, Adit Ong mewakili panitia penyelenggara menginginkan penampil lebih kreatif dan variatif agar menjadi tontonan yang menghibur bagi masyarakat. Ia pun berwacana ingin merangkul lebih banyak komunitas jazz di berbagai daerah. (Gigih Priyambodo)

Kamis ,26 September 2013 - 14.30
Menteri Pekerjaan Umum Groundbreaking Tol Solo-Mantingan-Ngawi

Karanganyar - Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto meninjau lokasi  pembangunan jalan Tol Solo - Mantingan - Ngawi di Desa Kemiri Kebakramat Karanganyar, (26/09/2013). Dimana jalan tol ini nanti akan menghubungkan Jakarta hingga Surabaya. Proyek ini rencananya akan selesai tahun 2014

Jatayupos.blogspot.com, KARANGANYAR - Hari ini (26/9/2013) Menteri Pekerjaan Umum (PU) Djoko Kirmanto  melakukan Groundbreaking tol Solo-Mantingan-Ngawi di Kabupaten Karanganyar. Jalan tol ini merupakan bagian dari Jalan Tol Trans Jawa yang akan menghubungkan Jakarta dengan Surabaya.

"Jalan tol Solo - Mantingan - Ngawi yg akan dibangun sepanjang 90 km ini merupakan bagian dari Jalan Tol Trans Jawa yang akan menjadi jalur utama distribusi penumpang, barang dan menuju Jakarta dan kota-kota lain dibagian tengah serta timur Pulau Jawa," tutur Djoko Kirmanto.

Djoko mengatakan bahwa jalan tol ini dibangun dalam rangka mendukung Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) yang bertujuan meningkatkan kapasitas jaringan jalan di Pulau Jawa sebagai bagian dari koridor ekonomi jawa, serta mendorong pengembangan kawasan pendukung di wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Seperti yang disampaikan oleh Djoko, pemerintah telah mengalokasikan dana APBN dari tahun 2009 sampai dengan tahun 2014 kurang lebih sebesar 1,7 trilyun untuk pengadaan tanah , dan 1,5 trilyun untuk konstruksi sepanjang 20,90 km.


Selain dihadiri Menteri Pekerjaan Umum (PU), Groundbreaking  tol ini juga di hadiri oleh Wakil Gubernur Jawa Tengah Heru Sudjatmoko serta Bupati Karanganyar Rina Iriani. (Akbar Prayogo)


Kamis ,26 September 2013 - 13.04
Iga Mawarni : Kesempatan untuk Saya
SOLO - Iga Mawarni dan beberapa musisi yang terlibat dalam Solo City Jazz 2013 sedang mengikuti Konferensi Pers di Sky Lounge Amarelo Hotel, Kamis (26/9/2013). Event ini akan diisi oleh beberapa musisi daerah maupun Ibukota.

Jatayupos.blogspot.com, SOLO – Dengan mengenakan busana batik, artis cantik Iga Mawarni hadir dalam konferensi pers “Solo City Jazz 2013” di lantai 5 Amarelo Hotel Solo, Kamis, (26/9/2013). Solo City Jazz (SCJ) merupakan event budaya yang diadakan setiap tahun sejak tahun 2009.
Solo sebagai kota seni dan budaya menjadi tempat pesta musik jazz yang khas dan unik, dengan C-Pro dari Jakarta sebagai penyelenggara dibantu oleh Mataya Art & Heritage local organizer. Acara SCJ akan menampilkan bintang jazz terkemuka di Indonesia seperti Iga Mawarni, Bintang Indrianto bersama Denny Casmala dan Mohammad Iqbal, Matthew Sayers, dan band dari Yogyakarta, Kirana Big-Band.
Dalam konferensi persnya, Iga Mawarni menuturkan bahwa ia sangat senang bisa ikut serts dalam acara SCJ yang akan berlangsung selama dua hari, yaitu dari tanggal 27-28 September 2013 di Benteng Vasternburg. “Saya belum pernah main di public (outdoor) dan ini merupakan kesempatan untuk saya,” tambahnya.

Acara Solo City Jazz juga mendapat dukungan sepenuhnya dari Kementrian Pemuda & Olahraga dan Pemerintah Kota Solo. (Fitri Amalia Sari)



Kamis ,26 September 2013 - 12.21
Pameran Arkeologi 2013 "Bengawan Solo Riwayatmu Dulu"

Solo - Fosil Homo Erectus di Pameran Arekologi 2013, Graha Solo Raya, Kamis (26/9/2013). Pameran bertajuk “Bengawan Solo Riwayatmu Dulu” diselenggarakan mulai tanggal 25-29 September 2013.

Jatayupos.blogspot.com, SOLO – Pameran Arkeologi 2013 digelar di Graha Solo Raya mulai tanggal 25-29 September 2013. Pameran bertajuk “Bengawan Solo Riwayatmu Dulu” ini menampilkan beberapa fosil yang ditemukan di sekitar sungai Bengawan Solo.

Menurut Tri Wuryani, selaku Ketua Penyelenggara Pameran Arkeologi 2013 menuturkan bahwa pameran ini dilaksanakan sebagai perwujudan visi misi dari Pusat Arkeologi Nasional, yakni memperkenalkan arkeologi kepada masyarakat. Arkeologi tersebut berupa fosil fauna, artefak, dan fosil homo erectus. Pameran Arkeologi 2013 menampilkan temuan-temuan yang pernah terjadi di Bengawan Solo pada masa lalu yang belum pernah diangkat. “Bengawan Solo sangat fenomenal dari masa kehidupan purba dulu sampai masa sekarang.” Imbuhnya.

Setelah di Kota Solo, Pameran Arkeologi nantinya akan dipamerkan di Kota Bojonegoro. Pameran ini diselenggarakan rutin setiap satu tahun sekali. Pihak penyelenggarapun berusaha untuk menggelar pameran terutama di luar Pulau Jawa. Hal ini sebagai pengenalan bahwa Bengawan Solo menyimpan banyak nilai sejarah. (Erlina Yuni Astutik)


Kamis ,26 September 2013 - 11.00
Bus Audition Indonesian Idol Sambangi Kota Solo
Solo - Audisi Indonesian Idol 2014 kembali di gelar di kota Solo, Jawa Tengah. Melalui bus audition bertempat didepan Solo Paragon Hotel & Residences, Kamis, (26/09/2013). Acara diselenggarakan mulai 08.00- selesai.



























Jatayupos.blogspot.com, SOLO – Audisi Indonesian Idol 2014 kembali di gelar di sejumlah kota di Indonesia, salah satunya adalah di Kota Solo. Melalui bus audition yang bertempat didepan Solo Paragon Hotel & Residences, Kamis, (26/09v). Acara audisi tersebut diselenggarakan mulai pukul 08.00- selesai.


Dengan mengusung tema A Decade of Dreams, audisi Indonesian Idol yang pertama dilaksanakan di Solo Radio. Tahap selanjutnya untuk audisi yang kedua diadakan di Solo Paragon Hotel & Residences dengan memakai dua juri lokal. Apabila tahap kedua lolos, peserta melanjutkan ke tahap ke tiga di dalam bus audition. Di tahap tiga ini peserta selain diuji olah vocal juga diuji aktingnya. Bus Audition memakai 5 juri langsung dari Tim RCTI.

“Setelah mengikuti audisi tahap ketiga peserta diharapkan selalu mengaktifkan ponsel untuk keterangan lebih lanjut,” ungkap Citra peserta audisi Indonesian Idol yang lolos sampai tahap ketiga. (Della Prelanda)


Rabu, 25 September 2013 - 18.13
Kirab Babadan Kademangan Jebres

Solo - Kirab Babadan Kademangan Jebres saat melintasi Jalan Ki Hajar Dewantara , Jebres (25/9/2013). Kegiatan ini dilaksanakan untuk mengingatkan legenda di Kawasan Jebres di masyarakat.

Jatayupos.com, SOLO — Ratusan warga Kelurahan Jebres, Kecamatan Jebres, Solo memeriahkan Kirab Budaya Babadan Kademangan Jebres, Rabu (25/9/2013). Kirab yang diikuti ratusan warga ini tergabung kedalam 36 laskar dengan memamerkan potensi daerah yang tumbuh di kawasan Jebres. “Sengaja kita gelar kirab ini untuk pertama kali. Untuk mengingatkan legenda kelurahan Jebres kepada masyarakat,” ujar Ari Dwiatmoko selaku Lurah Jebres sesaat sebelum kirab dimulai.

Kirab yang menyusuri Jalan Ki Hajar Dewantara atau tepatnya di utara kampus UNS tersebut mengusung sosok Ki Demang Joyo Mustapa. Sosok tersebut merupakan  seorang Panglima Telik Sandi (mata-mata) pada jaman perang Diponegoro di bawah pemerintahan Pakubuwono (PB) VI. “Kita mengangkat sosok tersebut agar masyarakat mengenalnya. Dari beliaulah, sejarah kawasan Jebres ini lahir dan terkenal di Kota Surakarta,” ungkapnya.
Tak hanya tradisi dan budaya saja, namun juga digabungkan dengan sejumlah kesenian yang tumbuh dikawasan tersebut, seperti Reog, Barongsai, Wayang dan Kelompok Kesenian Musik Jawa. “Melalui kirab ini kita juga ingin mengenalkan potensi wisata dan budaya yang berkembang dikawasan Jebres,” ujar Joko, ketua panitia Babad Kademangan Jebres. Kirab yang dimulai tepat pukul 16.30 tersebut diawali dengan barisan Paskibraka, Artefak Pusaka, Reog, Hasil Bumi, Wayang Raksasa, dan disusul dengan kesenian lainnya.

Diharapkan kegiatan ini dapat menumbuhkan semangat gotong royong dalam masyarakat kelurahan Jebres. Dikarenakan semangat tersebut merupakan modal untuk mengembangkan dan memajukan Kota Solo. (Gigih Priyambodo)

Posting Komentar

 
Support : LukasRaditya | boboMacan | didit
Copyright © 2011. JATAYU ONLINE - All Rights Reserved
follow Lukas Raditya on twitter boboMacan
SEMBAH SUNGKEM KAGEM Blogger