SOLO - Salah satu cuplikan
film Say Hello To Yellow yang diputar
dalam diskusi dan pemutaran film Cheng-Cheng Po di Ruang Kelas Wisma Seni,
Taman Budaya Jawa Tengah, Solo, Senin, (30/9/2013).
|
Jatayupos.blogspot.com, SOLO – Pemutaran film
yang bertemakan pendidikan dipersembahkan kepada masyarakat dalam acara diskusi
dan pemutaran film Cheng-Cheng Po di Ruang Kelas Wisma Seni, Taman Budaya Jawa
Tengah, Solo, Senin, (30/9/2013). Acara tersebut menyuguhkan dua film
dokumenter pendek, dan dua film garapan movie
maker asal Yogyakarta.
“Fokusnya tetap
pada dunia pendidikan yang bertujuan untuk menyampaikan gagasan-gagasan penting
di sekolah,” kata Purba sebagai sutradara. Film Cheng-Cheng Po dibuat pada
tahun 2007 dan Film Say Hello To Yellow pada akhir tahun
2010. “Kami merasa senang ketika film itu tersebar ke berbagai daerah di
Indonesia,” tambahnya.
Narasumber dalam
diskusi tersebut yaitu BW Purbanegara dan Yoga (Direktur Solo Mengajar). “Solo
mengajar merupakan suatu gerakan, dia bukan program, dia bergerak seperti
pepatah sambil berlayar membangun kapal. Indonesia juga lahir dari sebuah
gerakan reformasi,” ucap Yoga.
Banyak pesan moral
yang terkandung dalam kedua film tersebut yang berhasil membuat penonton bertepuk
tangan saat menonton. Spontanitas dan kepolosan anak-anak dalam berakting yang membuat kesan
film tersebut terlihat natural. (Fitri Amalia
Sari)